Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Saat itu saya sendiri suka bermain tiki taka, dan saya pikir kami punya chemistry yang cukup baik satu sama lain," ucapnya.
Febri baru pertama kali memperkuat tim di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.
Bahkan mantan pemain Bali United itu mengaku, dengan penampilan apik dari Febri Hariyadi membuatnya sangat mudah terus memberikan umpan kepadanya.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic: AC Milan Harus Berani Bermimpi Gelar Scudetto
Walaupun Marcos merasa sedih karena tak bisa bermain cukup lama dengan pemain berusia 24 tahun tersebut.
"Sangat mudah bagi saya untuk memberikan umpan trobosan untuknya. Sayangnya, kami hanya bermain bersama beberapa kali saja. Mungkin 12 atau 13 pertandingan," ujar Marcos.
"Saya pikir dia pemain istimewa karena ketika kami main bersama, kami bermain sepak bola dengan baik," tuturnya.
Baca Juga: Setelah Dibuang UFC, Si Tentara Tuhan Berlabuh pada Ajang MMA Lain
Menurut Marcos, Febri Hariyadi menjadi pemain istimewa karena memang bisa menjalin komunikasi bersama pemain lain dengan baik.
Marcos menilai hubungan tersebut yang bisa membuatnya bisa menjadi lebih baik seperti sekarang, karena baginya tak semua pemain hebat bisa menjalin hubungan dengan baik.
Marcos Flores selama di Indonesia berhasil mencuri perhatian para pecinta sepak bola dengan skill apiknya.