Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Waktu itu usia saya masih delapan tahun. Saya waktu itu ada dua pilihan, saya diminta dibina di negara Portugal bersama akademi Sporting atau menetap di Manchester bersama Cristiano Ronaldo dan dibina di akademi Manchester United," kata Martunis kepada BolaSport.com, 17 Desember 2020.
Baca Juga: Pesan Spesial Fakhri Husaini untuk Brylian Aldama yang Main di Eropa
"Dikarenakan saya cuma tinggal dengan ayah saya. Jadi, saya tidak diizinkan oleh beliau untuk menetap di sana (di luar negeri)".
"Karena juga waktu itu saya tinggal satu-satunya di keluarga. Yang lain seperti kakak saya, sudah tidak ada".
Lantas, bagaimana reaksi Cristiano Ronaldo setelah Martunis menolak tawarannya tersebut.
Baca Juga: Martunis Sempat Ditawari ke Manchester United oleh Cristiano Ronaldo
Dikisahkan oleh Martunis, Cristiano bersikap wajar dan memahami kondisi yang dialami oleh sang anak angkatnya itu.
"Ya mungkin dia (Cristiano Ronaldo) berpikir wajar saja (soalnya) ayah saya belum izinkan," ujar Martunis.
"Karena saya tinggal satu-satunya di keluarga," tutur anak angkat Cristiano Ronaldo di Indonesia tersebut.