Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Para pemain sepak bola Indonesia tengah dibuat geram sebab Liga 1 tak kunjung jelas, hal ini juga yang dirasakan penyerang asing Persija Jakarta, Marko Simic.
Marko Simic merasa haknya sebagai pesepakbola tengah dilanggar karena selama 10 bulan ia dan rekan-rekannya di Persija Jakarta tak bisa menjalani pertandingan.
Bahkan pemain andalan Persija Jakarta itu mengaku betapa kecewa karena kompetisi masih juga dilanjang bergulir di Indonesia.
Padahal PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menyatakan bahwa kompetisi akan dimulai Februari 2021, tapi sampai saat ini pihak Kepolisian belum juga memberi izin.
Baca Juga: Lechia Gdansk Serius Kembangkan Egy Maulana Vikri, Batasi Bela Timnas Indonesia
Bahkan dengan itu, belum lama ini ada wacana kemungkinan kompetisi bakal dihentikan karena PSSI menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Kepolisian.
Tentu saja, kabar itu tak membuat pesepak bola Indonesia diam saja, semua pemain ikut meramaikan tagar #AyoMainLagi.
Dengan tagar #AyoMainLagi, bahkan Jumat (8/1/2021) pagi WIB sempat trending di twitter, walaupun tak lama.
Tak lupa para pemain Indnesia juga menggungah sebuah foto dengan tulisan "Membayangkan negara paling fanatis dengan sepak bola, tapi tak memiliki kompetisi sepak bola." dengan dibubuhi tagar #AyoMainLagi.
Para pemain Persija Jakarta seperti Marc Klok Marco Motta, Otavio Dutra, dan Marko Simic pun menambahkan kecemasan dan kekecewaannya dalam keterangan foto tersebut.
Seperti unggahan Marko Simic melalui akun Instagram pribadinya @markosimic_77, yang mengungkapkan kekecewaannya dengan awalan jangan ragu-ragu untuk berbagi.
"Kami semua berharap jika kami bisa mulai bermain sepak lagi, keluarga kami bergantung pada kami. Seluruh dunia bermain sepak bola kecuali kami (di Indonesia)," kata Marko Simic sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Instagramnya.
Dalam keluhannya tersebut pemain andalan milik persija pun berharap para stakeholder sepak bola bisa memberikan keputusan yang tepat, begitu pula untuk kepolisian.
Merasa geram, penyerang asal Kroasia itu bahkan menyebutkan bahwa dilarangnya sepakbola saat ini itu sama saja dengan seperti pelanggaran hak.
Baca Juga: Agen Benarkan Witan Sulaeman tidak Susul Timnas U-19 Indonesia ke Spanyol
"Otoritas yang kompeten untuk memberi kami izin untuk kembali ke apa yang paling kami cintai," tulis Simic.
"Menurut saya mereka telah melanggar hak asiasi manusia untuk melakukan pekerjaan kami! Dengan segala hormat."
Tak hanya para pemain Persija yang meramaikan tagar #AyoMainLagi, tapi beberapa pemain seperti Muhammad Ridho (Madura United), dan yang lainnya juga ikut meramaikan hal tersebut.
Hal itu dilakukan dengan harapan seluruh stakeholder yang bersangkutan bisa memberikan izin dan agar kompetisi bisa segera kembali bergulir.