Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
“Yang paling berkesan selama di Madura United itu saat saya bermain terus disoraki (mendukung) untuk menyemangati saya, terus setelah pertandingan biasanya ada tepukan dari suporter untuk menghargai usaha saya di lapangan,” jelasnya seperti dikutip Bolaspot.com dari laman resmi klub, Jumat (5/2/2021).
Hal lain yang membuatnya betah adalah karena di Madura terdapat banyak pesantren.
Dengan begitu membuat Madura dirasa sejuk olehnya.
Baca Juga: Terkait Kompetisi, Arema FC: Sampai Mulut Berbusa kalau Tak Ada Izinnya Buat Apa?
“Saya senang berada di sini karena semua orang tahu kalau di Madura banyak pesantren, jadi sejuk."
"Masyarakatnya juga banyak yang santri, saya senang dengan lingkungan seperti ini,” tandasnya.
Bahkan saking betahnya sampai-sampai ia tidak pulang ke kampung halamannya di Pekalongan.
Saat ini dia masih tinggal di Madura bersama istrinya, Teny Farlish, tepatnya di Bangkalan.
Baca Juga: Gabung Timnas U-22 Indonesia, Miftahul Hamdi Gendong Satu Amanah Bos Persiraja