Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Apa yang harus saya katakan? Saya cukup emosi dengan situasi ini karena kami telah menunggu selama 11 bulan dan setelah itu mereka membatalkannya," ujar Javlon Guseynov sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi Borneo FC.
Karena kekecewaan tersebut, pemain asal Uzbekistan itu bahkan menyebut bahwa PSSI tidak cukup profesional.
Menurutnya tak sedikit negara yang tetap menggelar kompetisi meski dalam kondisi di tengah pandemi COVID-19.
Oleh karena itu, ia merasa sangat kecewa saat ada kabar Liga 1 2020 dibatalkan.
Baca Juga: Piala AFC 2021 - Persipura Berpotensi Lawan Pemain Termahal Liga Singapura Senilai Rp 30 Miliar
"Menurut saya, keputusan itu tidak profesional. Saya pikir hanya Indonesia yang tidak bermain, negara lain sudah bermain," ucapnya.
Meski begitu, Guseynov tak ingin larut dalam kekecewaan tersebut sehingga ia memutuskan untuk fokus pada musim baru.
Tak hanya itu, pemain berusia 29 tahun tersebut juga berharap agar musim baru ini bisa segera bergulir.
Ia bahkan siap menjalani protokol kesehatan dengan ketat apabila Liga 1 digulirkan.
"Saya berharap kami bisa segera bermain bola, itu harapan saya saat ini. Semoga semuanya kembali atas izin Allah," tuturnya.
Baca Juga: Marcus Rashford Dinilai Tidak Akan Bisa Jadi Striker yang Tajam
Sementara itu, soal keputusan Liga 1 2021 baru akan jelas kapan berlangsung saat kongres tahunan PSSI digelar.
Kongres tahunan PSSI itu rencananya bakal digelar pada 29 Mei 2021 sehingga kemungkinan besar kompetisi baru akan bergulir setelah tanggal itu.