Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seperti dilansir BolaSport.com dari The-Race, persaingan panas di motor ranch disinyalir menjadi pemicu perseteruan Rossi dengan Marquez.
Alih-alih memakai motor yang disediakan Rossi, Marquez justru datang dengan motor yang secara khusus disiapkan Honda beserta anggota teknisinya.
Legenda motorcross Amerika Serikat, Chad Reed, menyaksikan bagaimana Rossi dan Marquez bersaing habis-habisan saat acara yang seharusnya menjadi latihan biasa.
Keduanya "membalap seolah-olah mereka sudah siap untuk mati", demikian penuturan Reed yang juga ikut bergabung dalam acara di fasilitas latihan pribadi Rossi itu.
Baca Juga: Dokter Beri Kabar Positif soal Pemulihan Cedera Marc Marquez
Perseteruan Rossi dan Marquez mulai mereda sejak keduanya tak lagi terlibat dalam persaingan yang sama di MotoGP.
Sementara Marquez masih mendominasi titel juara, hingga absen karena cedera lengan pada musim lalu, Rossi mulai kesulitan untuk sekadar merebut kemenangan.
Meski begitu, bukan berarti pemenang sembilan gelar juara dunia itu telah memaafkan Marquez atas insiden yang membuatnya gagal menjadi juara.
"Tidak mungkin. Apa yang yang dilakukannya kepada saya tidak bisa dimaafkan," kata Rossi, dalam interviu dengan Corriere della Sera pada awal Februari ini.
"Perasaan saya masih sama ketika memikirkan kembali hari-hari itu, dan ini sudah enam tahun berlalu. Sepertinya perasaan ini susah untuk berubah."
Baca Juga: Dibekap Cedera Panjang, Marc Marquez Diyakini Tidak Akan Ugal-ugalan Lagi