Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Perlu diketahui Aprilia sebelumnya adalah pevoli putri dengan deretan prestasi di antaranya juara 4 kali Proliga, peraih medali perak di SEA Games 2017 dan perunggu di SEA Games 2013, 2015.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali menilai perlu dilakukan koordinasi dengan federasi olahrag internasional terkait status prestasi yang diraih Aprilia
Hal ini menurut Zainudin Amali bukan jadi kewenangan Kemenpora, tetapi Komite Olimpiade Nasional (NOC).
"Perubahan jenis kelamin Aprilia Manganang pertama kali diumumkan Kasad dari hasil pemeriksaan RSPAD," kata Zaiunudin Amali seperti dilansir BolaSportcom dari Kompas.com.
Baca Juga: Berharap Lawan Manny Pacquiao, Jawara Tinju Waspadai 2 Hal Ini
"Kami (Menpora), federasi, dan cabor juga baru tahun informasi ini dari pengumuman tersebut."
"Kami serahkan semua ke NOC. Pemerintah terlalu jauh jika harus masuk ke situ. Itu tugasnya NOC. Kita lihat saja nanti hasilnya seperti apa," tambahnya.
Dalam perkembangan selanjutnya, Sekretaris Jendral NOC, Ferry Kono mengonfirmasi kepada Kompas.com tak masalah dengan satus prestasi Aprilia Manganang karena tidak ada unsur kesengajaan.