Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Update Perampokan Rumah Pemain PSG - Ayah Marquinhos Dipukul di Tulang Rusuk, Istri dan Anak Angel di Maria Gagal Lihat Muka Pelaku

By Bagas Reza Murti - Selasa, 16 Maret 2021 | 10:20 WIB
Angel di Maria saat mengetahui perampokan terjadi di rumahnya, saat laga PSG Vs Nantes, Minggu (14/3/2021). (BEIN SPORTS)

Sementara itu, Mauricio Pochettino mengakui begitu laga selesai para pemainnya justru tidak membicarakan berjalannya laga.

Mereka khawatir dengan kondisi rekan setimnya, Angel di Maria dan keluarganya.

"Kami memulai laga dengan baik, membuat perbedaan. Setelah kami mengimbangi, laga berlangsung terbuka, kami berjuang dan menderita," kata Pochettino dilansir BolaSport.com dari GFFN.

"Kami tak cukup kuat, dan ini adalah laga yang sulit. Kami melewatkan kesempatan ke puncak klasemen, kami kehilangan poin."

Baca Juga: Georges St-Pierre, GOAT UFC yang Ternyata Tidak Suka Bertarung

EN.PSG.FR
Pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino, mengatakan timnya perlu tetap bekerja keras menyusul kekalahan dari AS Monaco.

"Sangat frustrasi ketika Anda kehilangan poin. Untuk laga Liga Champions, ada banyak kondisi fisik dan mental yang diminta."

"Ada situasi di luar sepak bola yang juga menjelaskan penampilan di babak kedua."

"Itu bukan hal wajar tetapi itu mengurangi energi para pemain. Saat laga selesai, kami berbicara hal selain sepak bola," tambahnya.