Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, mengkritik dan menyebut mantan timnya sia-sia membeli Donny van de Beek.
Manchester United mendatangkan salah satu talenta terbaik Ajax Amsterdam pada awal musim 2020-2021, Donny van de Beek.
Van de Beek ditebus Manchester United dari Ajax dengan biaya sebesar 39 juta euro atau sekitar Rp 665,81 miliar.
Kedatangan Van de Beek diharapkan mampu memberikan suntikan energi di lini tengah Manchester United.
Terlebih lagi, gelandang berusia 23 tahun tersebut disebut-sebut sebagai salah satu calon gelandang terbaik yang dimiliki Belanda.
Namun, bukannya bermain apik, Van de Beek justru tak banyak mendapatkan menit bermain.
Sejauh ini, Van de Beek hanya bermain sebanyak 27 kali untuk Manchester United di berbagai ajang.
Van de Beek juga hanya mampu mencetak sebiji gol dan sebiji assist dari 27 laga tersebut.
Tak hanya itu, dia lebih banyak bermain sebagai pemain cadangan daripada starter.
Dari 27 laga, Van de Beek hanya menjadi starter sebanyak 12 kali, itu pun lebih banyak bermain di Piala FA.
Baca Juga: Jesse Lingard Ungkapkan Sosok Yang Beri Nasihat Sebelum Pindah ke West Ham
Kondisi tersebut jelas mengundang sejumlah kritik dari berbagai pihak, tak terkecuali Rio Ferdinand.
Dilansir BolaSport.com dari Goal International, Ferdinand mengaku tidak ingin mengkritik Van de Beek.
Menurut Ferdinand, Van de Beek sudah jelas salah sejak kali pertama menjatuhkan pilihan untuk bergabung dengan Manchester United.
Van de Beek seharusnya sudah tahu kalau peluangnya untuk bermain di Manchester United tidak ada.
"Saya merasakannya. Saya tidak peduli siapa Anda, jika Anda memainkan dua menit ganjil di sana-sini, tiga menit di sana-sini, Anda tidak dapat tampil. Saya tidak peduli level pemain apa Anda," ucap Ferdinand.
Baca Juga: Panen Kritikan, Ole Gunnar Solskjaer Dapat Dukungan dari David Beckham
"Saya tidak berpikir dia telah terbantu dalam hal pemilihan tim dan peluang, jadi saya tidak berpikir adil untuk mengatakan dia berkinerja buruk karena dia belum ditempatkan dalam posisi untuk tampil secara konsisten."
"Saya benar-benar merasakannya, tetapi akan menarik untuk mendengar apa yang dijual dan diceritakan saat dia masuk karena kurangnya peluang. Saya tidak berpikir dia akan datang ke sini jika dia tahu itu," ujar Ferdinand menambahkan.
Peraih enam gelar Liga Inggris bersama Manchester United tersebut sempat memuji permainan Van de Beek saat masih di Ajax.
Namun, keberadaan Bruno Fernandes membuat Van de Beek menjadi sia-sia berada di Manchester United.
"Saya sering melihatnya di Liga Champions pada tahun mereka melaju dengan baik ke semifinal, Ajax," kata Ferdinand.
Baca Juga: Nasib Eks Bek Manchester United, dari Pemain Buangan Jadi Kuli Bangunan
"Dia sangat mengesankan dalam cara dia tiba di kotak penalti lawan, cara dia bisa bermain lebih dalam juga dan menjaga bola, menjaga permainan terus berjalan."
"Saya pikir dia akan menambah nilai bagi tim ini, pasti. Dia seseorang yang akan menciptakan gol, dia berperan dalam gol melawan Leicester. Ketika dia masuk ke dalam kotak, dia tahu bagaimana memasukkan bola ke belakang gawang."
"Akan tetapi, untuk masuk ke dalam kotak, dia harus bermain di posisi di mana Bruno Fernandes bermain dan dia tidak akan melakukan itu."
"Bisakah dia melakukannya dari posisi No.8 atau No.6 saat bertahan? Saya pikir dia bisa. Dia cukup cerdas."
"Para pemain Ajax dibesarkan menjadi pemain yang cerdas. Mereka mampu bermain di banyak posisi, dia bisa melakukannya."
Baca Juga: Cicipi Rezim Jose Mourinho dan Ole Solskjaer, Luke Shaw Beberkan Perbedaannya
"Hanya saja, United menginginkan area lini tengah yang lebih kaku di belakang Bruno."
"Saya mengerti, mengingat itu harus melindungi bek tengah dan itu tidak akan menjadi salah satu kekuatan Van de Beek."
"Namun, kemudian menimbulkan pertanyaan: mengapa membelinya?" tutur Ferdinand menambahkan.