Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hubungan baik antara Laporta dengan agen-agen itu dimulai saat Barcelona merekrut pemain-pemain yang dibawahi oleh Zahavi, Raiola, dan juga Mendes.
Baca Juga: Persib Vs Persita - Rene Alberts akan Turunkan Farshad Noor
Dengan Zahavi, Laporta menjalin hubungan sejak Barcelona merekut Ronaldinho dari Paris Saint-Germain pada 2003.
Sementara dengan Mendes, hubungan terjalin bukan karena perekrutan pemain melainkan karena kerja sama dalam banyak hal, terutama ketika Txiki Begiristain masih menjadi petinggi di Barcelona.
Adapun relasi dengan Raiola terbangun karena transfer pemain.
Raiola merupakan agen dari bintang yang didatangkan Barcelona pada bursa transfer musim panas 2009, Zlatan Ibrahimovic.
Baca Juga: Belum Bisa Angkat Trofi Bersama Manchester United, Begini Respons McTominay
Sejak saat itu, hubungan baik dengan Raiola pun terjalin dan Laporta tetap mempertahankannya hingga sekarang.
Sementara itu, keuntungan yang bisa didapat Barcelona ke depannya dari hubungan baik antara Laporta dengan agen pemain tersebut adalah kemudahan negosiasi transfer.
Agen-agen tersebut saat ini sedang menangani pemain-pemain yang berada dalam fokus Barcelona.
Baca Juga: Betah di Al-Sadd, Xavi Sodorkan Satu Nama untuk Latih Barcelona
Zahavi menangani bek Bayern Muenchen, David Alaba, sedangkan Raiola membawahi Erling Haaland yang kini membela Borussia Dortmund.
Sementara dari Mendes, Barcelona bisa mendapat keuntungan ketika ingin membicarakan perpanjangan kontrak wonderkid mereka, Ansu Fati, mengingat penyerang 18 tahun itu berada di bawah manajemen Mendes.
Tak hanya itu, hubungan baik dengan Mendes juga bisa membuat Laporta mudah ketika ingin membicarakan transfer klien sang agen yang kabarnya diincar Barcelona, Andre Silva.