Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rahmad Darmawan mengakui bahwa anak asuhnya memang sejak awal selalu menguasai bola, tetapi selalu ada masalah yang tak dapat diselesaikan.
"Memang kami menguasai bola karena lawan saat hilang bola maka kami langsung menguasai bola. Tetapi lawan langsung mengantisipasi. Kalau lawan mainnya tacking kami pasti punya space atau ruang untuk bisa menembus pertahanan," ujar Rahmad Darmawan dalam jumpa pers usai pertandingan, Kamis (1/4/2021).
Baca Juga: Jawaban Terbaru Erling Haaland soal Kabar Menuju Man United, Sinyal di Bursa Transfer
Tetapi karena pertahanan kokoh yang dipertunjukkan oleh Persela Lamongan itu sangat menyulitkan Madura United.
Pelatih yang akrab disapa RD itu bahkan menilai pemainnya yang sudah tampil cukup bagus pada laga melawan Persela masih kurang kokoh.
RD menilai masalah penyelesaian akhir masih menjadi faktor utama kenapa anak asuhnya tidak bisa mengoptimalkan serangan ke gawang lawan.
Baca Juga: Begini Perasaan Kiper Muda Didikan Shin Tae-yong usai Bawa PSS Sleman Menang
"Tadi pemain sudah cukup lebih tenang di lini belakang dan tengah. Tetapi ketika bola ada di daerah sepertiga belakang terlihat masih kadang-kadang kurang ketenangan mereka dalam melakukan variasi serangan yang seharusnya bisa lebih optimal," ucap RD.
Maka dari itu mantan pelatih timnas Indonesia itu mengaku akan mencoba mencari solusi yang masih menjadi masalah butut Madura United.
Baca Juga: Predator UFC Tertarik Lawan Para Raja Tinju Dunia Sebelum Tutup Karier