Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bakal Memalukan jika Pergi, Haaland Diminta Bertahan Saja dan Pikirkan Risiko Hengkang

By Rebiyyah Salasah - Rabu, 14 April 2021 | 20:10 WIB
Selebrasi striker Borussia Dortmund, Erling Haaland, saat melawan Sevilla dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan pada Rabu (17/2/2021) atau Kamis pukul 03.00 WIB. (TWITTER.COM/BRFOOTBALL)

Pasalnya, dia menilai akan memalukan jika pada akhirnya Haaland memutuskan hengkang dari klub di mana dia bisa terus belajar untuk berkembang. 

Meskipun begitu, dia juga menyadari bahwa Haaland pasti menemui dilema soal masa depannya. 

"Saya berharap Haaland bertahan setidaknya satu tahun lagi bersama Borussia Dortmund," tulis Klinsmann, dikutip BolaSport.com dari kolomnya di ESPN.

"Saya berharap dia terus berkembang sebagai inti dari tim yang hanya bisa menjadi lebih baik. Tentu akan memalukan melihatnya hengkang begitu saja."

"Tapi situasinya adalah salah satu yang dihadapi banyak pemain di semua level permainan selama karier mereka: Kapan waktu yang tepat untuk pindah klub dan apa faktor yang menentukan ke mana seorang pemain harus pergi?" tambah Klinsmann. 

Baca Juga: Man United Gagal Dapatkan Kane atau Haaland, Ferdinand Punya Pilihan Striker Lain

Menurut pria yang mengantarkan timnas Jerman menjuarai Piala Dunia sebanyak dua kali sebagai pemain dan pelatih, Haaland perlu mempertimbangkan faktor risiko. 

Klinsmann menilai, pemain seperti Haaland tak hanya harus memikirkan klub dari segi teknis, tapi juga berkaitan dengan lingkungan manusianya. 

Pasalnya, lingkungan bakal menjadi hal penting dalam perkembangan karier pemain. 

Selain itu, dukungan dari orang terdekat pun penting terhadap apa pun keputusan yang akhirnya diambil.

"Bagi Haaland, apa artinya pindah musim panas ini dibandingkan musim panas berikutnya? Pada usia 20, dia masih harus menyesuaikan diri dengan permainan setiap tiga atau empat hari, secara fisik dan mental," tulis Klismann.

"Dia harus bermain di pertandingan liga dan piala dan tampil untuk negaranya, untuk menemukan keseimbangan yang dibutuhkan bisa memakan waktu bertahun-tahun."

"Dan setiap kali dia pergi lebih dari satu pertandingan tanpa mencetak gol, kritik dimulai dan itu dapat mempengaruhi pemain."

"Semuanya kembali ke ide perhitungan risiko. Dengan pergi ke klub baru, tantangan yang Anda terima adalah tampil di tempat yang tidak Anda kenal."

"Selain dari sisi permainan dan masuk ke ruang ganti baru, mungkin Anda juga tidak bisa bahasa, mungkin Anda juga tidak tahu politik klub. Anda harus bersiap untuk bereaksi jika tidak berjalan seperti yang Anda harapkan."