Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Harry Kane mengaku dirinya akan dijual oleh Chairman Tottenham Hotspur, Daniel Levy, demi uang.
Nasib penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane, semakin abu-abu jelang akhir musim ini.
Hal itu tidak lepas dari kabar yang menyampaikan Kane ingin segera pergi dari Spurs akhir musim ini.
Kane sendiri merupakan produk asli dari akademi Spurs dan bergabung dengan tim senior sejak musim 2010-2011.
Penyerang asal Inggris itu baru benar-benar menjalani kariernya secara penuh di Spurs pada musim 2013-2014.
Baca Juga: Cavani Bertahan, Solskjaer Masih Mau Rekrut Striker, Harry Kane?
Sebelumnya, Kane menjalani peminjaman di berbagai klub Inggris, yaitu Leyton Orient, Millwall, Norwich City, dan Leicester City.
Seiring berjalannya waktu, Kane menjelma menjadi salah satu penyerang tertajam di Liga Inggris.
Bahkan, Kane memimpin daftar pencetak gol terbanyak musim ini bersama Mohamed Salah dengan 22 gol.
Akan tetapi, ketajaman Kane rupanya tidak dibarengi dengan raihan trofi bersama Spurs.
Selama lebih dari satu dekade membela Spurs, penyerang berusia 27 tahun itu belum sama sekali merasakan mengangkat trofi bersama Spurs.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Mau Harry Kane di Persis Solo, Segini Nilai Pasarnya
Terlebih lagi, Spurs musim ini tampil buruk dan terancam absen di kompetisi Eropa.
Alhasil, Kane pun mulai dikaitkan dengan pintu keluar dari Spurs.
Kabarnya, sudah banyak klub yang menunggu untuk mendapatkan tanda tangan Kane pada bursa transfer musim panas nanti.
Sebut saja nama-nama seperti Manchester City, Chelsea, dan Manchester United, yang dikabarkan siap memboyong Kane.
Setelah sempat bungkam soal masa depannya, Kane pun akhirnya buka suara.
Baca Juga: Ditanya Soal Harry Kane, Pep Guardiola: Ada Pertanyaan Lain, Nggak?
Dalam wawancaranya dengan mantan bek Manchester United, Gary Neville, Kane menyampaikan keluhannya.
Kane mengaku dirinya akan melakukan pembicaraan dengan pemilik Spurs, Daniel Levy.
Kane berharap perbincangannya dengan Levy mampu berjalan dengan baik dan lancar soal masa depannya.
Harry Kane about his future: “I think there is definitely a conversation to be had. It’s a moment where I have to reflect and have a conversation with the chairman.
I hope we’ve a good enough relationship. After 16 years, I hope that we can have a honest conversation”. ⚪️ #THFC
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) May 20, 2021
"Saya pikir pasti ada percakapan yang harus dilakukan. Ini adalah momen di mana saya harus bercermin dan bercakap-cakap dengan ketua klub," ujar Kane, dilansir BolaSport.com dari akun Twitter jurnalis kenamaan Italia, Fabrizio Romano.
"Saya harap kami memiliki hubungan yang cukup baik. Setelah 16 tahun, saya berharap kami dapat melakukan percakapan yang jujur," lanjut Kane.
Baca Juga: Ditanya soal Transfer Kane ke Man United, Solskjaer Bawa Nama Messi dan Ronaldo
Meski demikian, Kane mengungkapkan sebuah pengakuan yang cukup mengejutkan soal nasibnya.
Menurut kapten timnas Inggris itu, dirinya bisa saja akan dijual oleh Spurs dengan alasan keuangan.
Bahkan, bukan tidak mungkin dirinya akan dihargai dengan sangat mahal, yakni 100 juta pounds atau sekitar Rp2,03 triliun.
Harry Kane about his future: “I don't know, I mean he [Daniel Levy] might want to sell me. He might be thinking 'If I could get £100m for you, then why not?'... do you know what I mean? I'm not going to be worth that for the next two or three years”, he told @GNev2. ⚪️ #THFC
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) May 20, 2021
"Saya tidak tahu, maksud saya dia (Daniel Levy) mungkin ingin menjual saya. Dia mungkin berpikir, 'Jika saya bisa mendapatkan 100 juta pounds untuk Anda, lalu mengapa tidak?'," kata Kane.
"Apakah Anda tahu apa yang saya maksud? Saya tidak akan sebanding dengan itu selama dua atau tiga tahun ke depan," tutur Kane menambahkan.
Kane sebenarnya juga berhasrat untuk meninggalkan Spurs dalam waktu dekat.
"Saya ingin bermain di Liga Champions. Saya tidak putus asa untuk melakukan apapun. Saya ingin bermain di pertandingan terbesar," tutur Kane.
"Saya sudah katakan sebelumnya, saya tidak akan pernah mengatakan bahwa saya akan bertahan di Spurs selama sisa karier saya. Saya tidak akan pernah mengatakan bahwa saya akan meninggalkan Spurs," pungkas Kane.
Harry Kane to @GNev2: “I want to play the Champions League... I’m not desperate to do anything. I want to be playing in the biggest games.
I've said before, I'd never say that I'd stay at Spurs for the rest of my career. I'd never say that I would leave Spurs”. ⚪️ #THFC
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) May 20, 2021
Sampai saat ini, belum ada kabar lebih lanjut soal masa depan Kane di Spurs.
Hanya saja, bisa dipastikan kalau Kane akan semakin dekat dengan pintu keluar dari Tottenham Hotspur Stadium.
Baca Juga: Manchester United Dapat Saingan, Persis Solo Ingin Datangkan Hary Kane
Kontrak Kane sendiri sebenarnya baru akan berakhir pada 2024 mendatang.
Oleh karena itu, Spurs kemungkinan akan menjual Kane pada akhir musim ini demi mendapatkan keuntungan berlipat ganda.