Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hal itu dibeberkan oleh Bambang dalam bincang-bincang pada channel YouTube Vincent and Desta, 24 Mei 2021.
Satu keresahan Bepe yakni masih maraknya sesuatu hasil positif yang ingin diperoleh secara instan yakni dengan seringnya bergonta-ganti pelatih.
Baca Juga: Gabung PSMS Medan, Eks Rekan Mantan Liverpool Ini Punya Alasan Unik
"Ya kita masih selalu berpikir instan tentang hasil. Itu satu hal yang harus kita ubah," kata Bambang Pamungkas seperti dilansir oleh BolaSport.com dari YouTube Vincent and Desta.
"Kita punya pelatih bagus, terutama pelatih tim nasional. Pelatih bagus, progress-nya bagus, tapi karena tidak juara akhirnya diganti."
"Anda bisa bayangkan, saya di tim nasional (Indonesia) itu 13 tahun dan selama itu sudah ada 11 pelatih. Jadi, rata-rata itu setahun dua bulan atau tiga bulan itu ganti. Seharusnya tidak begitu."
Baca Juga: Dua Solusi Bambang Pamungkas untuk Prestasi Timnas Indonesia
"Seharusnya kita kontrak jangka panjang, kita lihat progresnya, baru kita tentukan dia itu berhasil atau tidak."
"Tapi, kalau cuma sekali event, terus ganti (pelatih), sekali event, terus ganti. Yang kasian bukan hanya pelatihnya, namun juga pemainnya nanti."
"Karena jika sang pemain sudah beradaptasi, namun tiba-tiba diganti (pelatihnya) ya berubah lagi. Itulah progress kita tersendak ya salah satunya gara-gara itu. Itu hanya pendapat pribadi saya," tambah Bepe.