Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Chatri terkesan dengan solusi nyata milik pasangan ini, yang memberikan dampak yang berarti.
Jessica merasa dia bisa memanfaatkan keahlian teknologinya dan menjalankan sebagian besar strateginya.
Louie setuju dan memujinya tetapi menambahkan bahwa dia juga berkontribusi banyak.
Baca Juga: Syarat Kandidat Menang di The Apprentice: ONE Championship Edition Menurut Jagoan Indonesia
Chatri memuji kreativitas emosional pasangan tersebut tetapi mengatakan rencana mereka tidak memiliki proposisi nilai yang nyata.
Untuk pertanyaan terakhir, Chatri bertanya kepada setiap kandidat mengapa mereka harus menjadi Chief of Staff baru dari ONE Championship.
Monica mengatakan bahwa dia adalah eksekutif yang cakap yang selalu berjuang untuk meraih kesuksesan, sementara Irina menekankan kemampuannya untuk beradaptasi dalam situasi apa pun.
Louie percaya nilai-nilai intinya selaras dengan ONE Championship dan pola pikirnya yang matang dan stabil adalah sebuah aset.
Jessica menegaskan kembali bahwa dia secara konsisten membuktikan dirinya mampu mengatasi situasi tekanan tinggi.
Chatri mengungkapkan kekhawatirannya bahwa dia masih belum mengembangkan koneksi dengan Jessica meski melakukannya dengan kandidat lain.
Dalam ledakan emosi yang jarang terjadi, Jessica membuat dirinya rentan dan melawan CEO ONE Championship.
Chatri mengatakan dia tidak dapat mengingat kapan terakhir kali seseorang membentaknya dengan jujur dan dia sangat senang karenanya.
Setelah melalui pertimbangan yang alot, Chatri menunjuk Jessica dan Louie sebagai dua kandidat yang akan bersaing di episode final dan secara efektif menyingkirkan Monica dan Irina dari kompetisi tersebut.