Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Meskipun wartawan tenis selalu baik kepada saya, saya bukanlah sosok yang natural dalam berbicara ke publik dan saya mendapatkan gelombang rasa cemas yang besar sebelum saya bicara kepada media dunia."
"Jadi, saya pikir lebih baik saya melatih self-care dan absen dari konferesi pers."
"Saya mengumumkannya terlebih dulu karena saya merasa peraturannya agak ketinggalan zaman di beberapa bagian dan saya ingin menyoroti itu," tulis Osaka lagi.
Baca Juga: Rafael Nadal Tak Yakin Bakal Tampil pada Olimpiade Tokyo 2020
Menanggapi keputusan berani Naomi Osaka ini, sejumlah atlet dunia pun menunjukkan dukungan.
Stephen Curry misalnya.
Juara NBA tiga kali itu memuji keberanian Osaka, baik dalam mengakui masalah kesehatan mentalnya maupun keputusannya keluar dari turnamen yang enggan memberi ruang untuk dia dan masalah kesehatan mentalnya.
"Kamu seharusnya tidak pernah harus membuat keputusan seperti ini, tetapi sangat mengesankan kamu mengambil jalan itu ketika kekuatan yang ada tidak melindungi mereka sendiri. Hormat besar," tulis Curry di akun Twitter-nya, @StephenCurry30.
You shouldnt ever have to make a decison like this-but so damn impressive taking the high road when the powers that be dont protect their own. major respect @naomiosaka https://t.co/OcRd95MqCn
— Stephen Curry (@StephenCurry30) May 31, 2021