Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Siasat Pelatih dan Simulasi Olimpiade Diharapkan Mampu Bikin Anthony dan Jonatan Makin Tangguh

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 5 Juni 2021 | 17:00 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra nasional Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mendengarkan instruksi dari sang pelatih kepala, Hendry Saputra Ho, saat menjalani latihan di Hall Pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (4/6/2021). (BADMINTON INDONESIA)

Alhasil, pelatih dan pemain harus mengatur ulang strategi mereka demi tampil optimal pada pesta olahraga dunia empat tahunan tersebut.

"Kalau untuk masalah sudah lama tidak bertanding, memang akhirnya kami menyiasati dengan konteks pola latihan saja," kata Hendry, dikutip dari Badminton Indonesia.

"Kami coba samakan seperti pertandingan nanti, juga di simulasi. Jadi, kami bisa lihat kondisi mereka dan dampaknya apa nanti."

BADMINTON INDONESIA
Jonatan Christie (kiri), pelatih tunggal putra Hendry Saputra (tengah), dan Anthony Sinisuka Ginting (kanan).

"Batalnya Malaysia Open 2021 dan Singapore Open 2021 itu cukup berpengaruh. Bagaimana kondisi fisik dan mental anak-anak sebenarnya sudah siap tempur, tetapi akhirnya batal," ucap Hendry.

"Itu yang kami cermati untuk persiapan ke Olimpiade ini. Ada dua bulan ke depan, kami harus siap dengan keadaan apapun."

"Jadi, bagaimana kami merancang dan mengatur agar nanti bila sudah tiba di sana, kondisinya sudah maksimal," ujar Hendry lagi.