Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dalam pertemuan tersebut banyak hal yang dijabarkan oleh PT LIB.
Yang paling banyak dibahas adalah terkait isi dari izin kepolisian untuk gelaran Liga 1 dan Liga 2.
"Dari situlah kami menjabarkan kepada hal-hal yang teknis. Jadi karena pertemuan perdana pasca dikeluarannya izin."
"Izin pun sudah disampaikan bagaimana formatnya bagaimana Liga 1 dan Liga 2 mainnya di mana," jelasnya.
Baca Juga: Terungkap, Kenangan Terindah Simon McMenemy di Timnas Indonesia hingga Buat Tersentuh
Selain itu ada juga pembahasan format kompetisi untuk Liga 1 dan Liga 2.
Paling beda dari sebelumnya adalah adanya regulasi bubble to bubble yang membuat sebuah klub harus melakukan perjalanan ketat dari satu daerah ke daerah lain.
"Kami juga konsisten karena harus sesuai izin. Hal teknis yang tentu dijabarkan adalah bahwa nanti akan diterapkan bubble to bubble seperti 3 cluster dan 6 seri, durasinya Juli 2021 sampai Maret 2022 dan Liga 2 nya dengan sistem 4 wilayah," ungkapnya.
Selain itu, menurut Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, pertemuan dengan klub akan dilakukan dalam waktu dekat.
Baca Juga: Simon McMenemy Sebut Tak Masuk Akal Negara ASEAN Bermimpi ke Piala Dunia