Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tahap Pertama, Jepang Kirim Beri Bantuan 998 Ribu Dosis Vaksin untuk Indonesia

By Yohanes Enggar - Minggu, 4 Juli 2021 | 16:35 WIB
Menkes Budi Gunadi saat menyaksikan kedatangan 998 ribu vaksin AstraZeneca bantuan tahap pertama Pemerintah Jepang untuk Indonesia pada 1 Juli 2021. (KOMINFO)

Mahendra menyatakan, kedatangan vaksin hari ini merupakan jerih payah koordinasi dan kolaborasi Kemlu, Kemenkes, Badan POM, Kedubes Jepang di Jakarta serta berbagai pihak terkait lainnya, baik di Indonesia maupun di Jepang.

Ke depannya, Kemlu, Kemenkes dan instansi-instansi terkait lainnya akan terus bersinergi dalam memastikan kelancaran pasokan vaksin. "Baik secara bilateral maupun multilateral demi tercapainya target program vaksinasi di tanah air," katanya.

Mahendra juga mengatakan, di tengah meningkatnya penularan Covid-19 di tanah air, pemerintah terus bekerja keras dan melakukan diplomasi agresif. Hal ini untuk mengamankan pasokan vaksin bagi kebutuhan rakyat Indonesia.

Baca Juga: Aman, Atlet Indonesia Tak Perlu Divaksin Lagi untuk Olimpiade Tokyo 2020

"Upaya ini tidak mudah, mengingat pasokan vaksin di dunia masih terbatas, sementara kebutuhan dari setiap negara sangat besar," katanya.

Wamenlu Mahendra juga mengatakan, untuk mengatasi pandemi ini pemerintah akan terus bekerja keras termasuk dengan meningkatkan program vaksinasi nasional dan memperketat pelaksanaan protokol kesehatan.

"Namun demikian, agar upaya ini dapat membuahkan hasil yang diharapkan, maka diperlukan dukungan penuh seluruh masyarakat," ujar Wamenlu Mahendra.

Dengan kedatangan 998.400 dosis vaksin jadi produksi AstraZeneca ini, merupakan tahap ke-19 vaksin yang masuk ke Indonesia dan menambah total vaksin Astrazeneca yang dimiliki indonesia menjadi 9.226.800 dosis. Sehingga total vaksin jadi dari semua merek adalah 99.226.800 dosis vaksin.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P