Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Tumpul di Klub Portugal, Carlos Fortes Diyakini Gacor di Arema FC
Setelah kepergian sang ayah, sosok Ibu menjadi satu-satunya penyemangat hidup Nico.
Ia berusaha menghabiskan banyak waktu bersama ibundanya guna mengganti waktu saat dirinya membela Persija.
“Kadang juga menonton televisi bersama. Yang penting, menghabiskan waktu bersama keluarga,” lanjut Nico.
Kendati demikian, pemain timnas U-19 Indonesia ini tidak melupakan tugasnya sebagai atlet sepak bola.
Baca Juga: Harga Tiket Pesawat dan Swab PCR Mahal, Ronaldo Batal ke Jayapura
Ia tetap rutin menjalankan program latihan mandiri yang telah diracang tim pelatih.
Guna meraih hasil maksimal, bahkan Nico menambah menu latihan di luar program tersebut.
Pagi hari diisi menu latihan yang diberikan pelatih tim, lalu sorenya berlatih sendiri di rumah.
“Hidup saya sepertinya memang enggak bisa jauh dari sepak bola. Justru sepak bola yang membuat saya terus termotivasi,” pungkas Nico, memaparkan alasannya.