Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Predikat ini sama seperti yang didapat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada Olimpiade Rio 2016.
Namun, hal tersebut tak mampu menolong The Daddies tampil cemerlang pada pesta olahraga dunia empat tahunan.
Hanya bisa memenangi satu pertandingan penyisihan grup, Ahsan/Hendra pun tersisih dan gagal menyumbang medali untuk Indonesia.
Berkaca dari hasil pada Olimpiade Rio 2016, Ahsan/Hendra mengungkap faktor yang bakal menjadi kunci untuk mereka melangkah jauh.
"Setiap kemenangan, setiap poin akan sangat berarti. Semua lawan rata (sama kuat). Jadi, bisa saja faktor penentunya nanti hitungan poin," tutur Ahsan, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Kami mau lebih fokus, step by step. Satu pertandingan ke pertandingan lain. Main lebih berani dan lebih yakin lagi," kata dia menegaskan.
Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020 - Ahsan/Hendra Ambil Pelajaran dari Kegagalan Olimpiade Rio 2016