Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lineker menyampaikan pesan dukungan usai Saka buka mulut pada Kamis (17/7/2021) melalui pernyataan yang dirilis di akun media sosial.
Saka berterima kasih kepada semua orang yang telah mengiriminya kata-kata yang membangkitkan semangat sejak laga final.
Selain itu, Saka juga mengecam Instagram, Twitter, dan Facebook karena tidak melakukan tindakan untuk menghentikan pelecehan rasialisme.
Saka pun mengungkapkan bahwa dirinya merasa telah mengecewakan semua orang dengan tendangan penaltinya.
Baca Juga: Bukayo Saka: Saya Tahu Pasti akan Di-Bully Warganet karena Gagal Penalti
"Tidak ada kata-kata yang tepat untuk memberitahu Anda betapa kecewanya saya dengan hasil dan penalti saya," tulis Saka, dikutip BolaSport.com dari akun Twitter pribadi sang penyerang.
"Saya benar-benar percaya kami akan memenangi ini untuk Anda. Saya minta maaf karena kami tidak dapat membawanya pulang untuk Anda tahun ini.
"Akan tetapi, saya berjanji kepada Anda bahwa kami akan memberikan semua yang kami miliki untuk memastikan generasi ini tahu bagaimana rasanya menang," ujar Saka lagi.
Lineker langsung mengomentari postingan Saka tersebut dengan menyuruh Saka mengangkat kepalanya tinggi-tinggi.
Pencetak 47 gol untuk timnas Inggris ini menggunakan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sebagai contoh pesepak bola yang telah bangkit dari kesulitan di masa lalu.
"Masa depan timnas Inggris sangat cerah," cuit Lineker.
"Dengan para pesepak bola muda yang sangat berbakat dan sangat mengesankan, baik di dalam maupun di luar lapangan."