Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Jika Ditelisik, Ada Syarat Boaz Solossa yang belum Dipenuhi Borneo FC
"Kalau saya pribadi ya, harapan saya seperti yang bang Popon (Ponaryo Astaman) bilang:'kaka Boaz menjadi leader juga di dalam lapangan'," kata Farid Abubakar seperti dilansir oleh BolaSport.com dari YouTube Borneo FC Official, 17 Juli 2021.
"Karena pengalaman dan senioritas dia yang sangat luar biasa dan dihargai oleh para pemain di Indonesia, saya kira begitu dan menjadi harapan saya."
"Tetapi, semua ini kami kembalikan ke tim pelatih. Kami juga tahu Javlon (Guseynov) bagaimana. Jadi, saya tidak mau adanya perbandingan. Karena kedua pemain ini (Javlon Guseynov dan Boaz Solossa) sama-sama memiliki leadership yang bagus," tambah Farid.
Baca Juga: Di Borneo FC, Boaz Solossa Nyaris Gagalkan Persib Bandung Juara
Lebih lanjut, Farid Abubakar menyebut kalau Boaz Solossa memiliki nilai tambah ketimbang Javlon Guseynov dari segi komunikasi berbahasa Indonesia antar pemain.
Namun, hal tersebut tidak terlalu dipikirkan untuk Farid.
Di sisi lain, Javlon Guseynov pun sudah mulai memahami bahasa Indonesia.
Baca Juga: Terungkap, Alasan Borneo FC Gaet Boaz Solossa Jelang Musim 2021
Terakhir, Farid Abubakar menegaskan kalau pemilihan kapten ada di tangan tim pelatih Borneo FC.
"Cuman kalau Javlon mungkin kami agak sulit dari segi bahasa, karena dia asing," ujar Farid Abubakar.
"Tetapi, dia (Javlon) sudah mulai bisa bahasa Indonesia. Jadi, buat saya itu tidak terlalu bermasalah. Kami kembalikan ke tim pelatih untuk masalah ban kapten," kata Manajer Borneo FC tersebut.