Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat itu Khabib Nurmagomedov tidak bisa menuju oktagon karena situasi pandemi dan larangan bepergian oleh pemerintah Rusia.
Sehingga Ferguson mendapatkan petarung pengganti dengan duel melawan Justin Gaethje dalam acara mempertahankan sabuk juara interim miliknya.
Hasilnya kemudian menempatkan Ferguson menelan kekalahan dari Gaethje lewat technical knockout (TKO) di ronde kelima.
Bahkan kekalahan itu terus berlanjut hingga dua pertandingan ke depan dengan Ferguson dihabisi oleh Charles Oliveira dan Beneil Dariush.
Baca Juga: Teman Khabib Nurmagomedov Ingin Bantu Tony Ferguson Pensiun dari UFC
Meski begitu, Ferguson tetap ngotot mengklaim sebagai petarung terbaik dan yakin bisa menghabisi Nurmagomedov dengan rekornya yang telah hancur berantakan.
Hal ini lalu menjadi sorotan Makhachev selaku anak didik Nurmagomedov yang ingin menyadarkan Ferguson.
Dia ingin membuat Ferguson paham bahwa dirinya tidak selevel dengan Nurmagomedov yang kini telah pensiun dari UFC.
"Jika mereka memberi saya pilihan, mari lakukan dengan Tony karena kami memiliki sejarah dengannya," kata Makhachev, dikutip BolaSport.com dari MMAJunkie.com.
"Khabib seharusnya bertarung dengan dia lima atau enam kali. Mari kita selesaikan ini. Saya akan menyelesaikannya."
"Saya ingin menunjukkan level Tony bukan Khabib. Orang-orang tidak akan mengerti tekanan Khabib."
"Saya tidak bisa menjelaskan ini kepada kalian, tetapi saya pikir Anda tahu segalanya," ujar Makhachev.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Yakin Islam Makhachev Jadi Ahli Warisnya di UFC