Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tak hanya itu, ia juga bagian dari keberhasilan Arema meraih gelar jawara di Inter Island Cup 2014/2015 serta Piala Presiden pada 2017 dan 2019.
Baca Juga: Eks Pelatih PSM Bidik Tiga Poin Lawan Selangor FC Malam Ini
Dengan keberhasilan itu, Dendi mengaku masih memiliki impian yang ingin ia wujudkan di klub kebanggaan Aremania tersebut.
Pemain kelahiran 16 Mei 1990 itu mengaku ingin bisa mengakhiri kariernya di Arema FC.
Ia bahkan mengaku saat ini ingin memiliki label sebagai pemain yang hanya bermain di satu klub selama kariernya.
Baca Juga: Lindungi Anak Indonesia di Tengah Pandemi Covid-19, Ini Pesan Dokter Reisa
“Ya untuk saat ini potensinya sangat besar untuk itu (one man one club). Saya mohon doanya untuk bisa di sini,” ucap Dendi.
“Apalagi ini kota kelahiran saya, jadi saya sangat bangga membela klub Arema FC,” katanya.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Selain Medali, Windy Cantika Aisah Ukir Rekor Lain
Selain ingin bisa bermain di Arema FC hingga akhir, pemain berusia 31 tahun tersebut juga memiliki impian tersendiri setelah gantung sepatu nantinya.
Dendi mengaku setelah pensiun ia ingin bisa menjadi pelatih.
Baca Juga: Sudut Pandang Pelatih Bali United terkait Permainan Sepak Bola Modern
“Kalau nanti pensiun saya ingin jadi pelatih karena passion saya di sepak bola,” tuturnya.