Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal Maning Son, Francesco Bagnaia Masih Dikutuk Tak Bisa Menang pada MotoGP Austria 2021

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 16 Agustus 2021 | 10:00 WIB
Dari kiri ke kanan: Pemilik podium MotoGP Austria 2021 yaitu Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team), Brad Binder (Red Bull KTM), dan Jorge Martin (Pramac Racing). (TWITTER.COM/MOTOGP)

BOLASPORT.COM - Dewi Fortuna masih enggan berpihak kepada pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, dalam balapan MotoGP Austria 2021.

Mimpi Francesco Bagnaia untuk meraih kemenangan pertama di kelas premier kembali tertunda.

Kans kemenangan Francesco Bagnaia pada balapan MotoGP Austria (15/8/2021) dibatalkan oleh hujan yang turun pada pengujung lomba.

Hampir tak tersusul di posisi terdepan, Bagnaia menelan pil pahit setelah strategi untuk mengganti ban justru mengorbankan peluang kemenangannya.

Baca Juga: Hasil MotoGP Austria 2021 - Brad Binder Menang, Rossi Tembus 10 Besar

Bagnaia tak dapat mengejar Brad Binder (Red Bull KTM) yang tetap bertahan dengan ban slick, khusus trek kering.

Bagi Bagnaia ini menjadi kesekian kalinya dia gagal mencetak kemenangan di MotoGP.

Juara dunia Moto2 2018 itu setidaknya empat kali mengalami nasib apes saat kans untuk meraih kemenangan sudah berada di depan mata.

Kutukan nol kemenangan Bagnaia dimulai dari musim lalu ketika dia tampil pada balapan MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano.

Baca Juga: Brad Binder Modal Nekat demi Juarai MotoGP Austria 2021

Bagnaia, saat itu masih memperkuat Pramac Racing, untuk pertama kalinya berhadapan secara langsung dengan kemenangan setelah meninggalkan rival-rivalnya.

Akan tetapi, balapan Bagnaia justru berakhir di atas gravel setelah kehilangan grip ban depan pada paruh lomba.

Situasi serupa terjadi pada balapan MotoGP Italia, balapan kandang bagi pembalap kelahiran Turin tersebut, pada Juni lalu.

Bagnaia mampu mengambil alih posisi terdepan pada lap pertama. Malang bagi Bagnaia, dia sudah keluar dari balapan karena terjatuh pada lap berikutnya.

Baca Juga: MotoGP Austria 2021 - Jorge Martin Lebih Bahagia Finis Ke-3 daripada Saat Juarai MotoGP Styria

Jeda paruh musim tampaknya belum berhasil mengubah peruntungan Bagnaia.

Dua balapan pertama pada paruh musim kedua justru membuat Bagnaia merana karena kembali kehilangan harapan untuk menang.

Pada balapan MotoGP Styria Bagnaia sempat memimpin pada awal balapan tetapi tenggelam begitu start balapan diulang karena insiden pada lap ketiga.

Bagnaia kehilangan ritme terbaiknya setelah ban belakang baru yang dipasangnya menjelang start kedua tidak bekerja dengan optimal.

Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2021 - Naik 2 Tingkat, Bagnaia Dekati Quartararo

Ditambah dengan kesialan terkini pada balapan MotoGP Austria, Bagnaia harus menunda impiannya mencetak kemenangan di kelas para raja.

Bagnaia pun menyinggung rekam jejak apesnya dalam memburu kemenangan meski mengaku puas dengan hasil yang diraihnya.

"Saya tentunya senang tetapi kami selalu kehilangan sesuatu untuk menang, bahkan hari ini," kata Bagnaia, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

Bagnaia menerima dengan lapang dada posisi runner-up setelah merasa tidak akan mampu menyaingi Binder meski mengambil strategi yang sama.

Baca Juga: MotoGP Austria 2021 - Akhiri Rekor Negatif, Rossi: Saya Akan Berjuang hingga Akhir

"Saya tidak memiliki penyesalan, sejujurnya saya tidak mengira ada pembalap yang bakal bertahan dengan ban slick," ujar Bagnaia.

"Ketika saya kembali ke pit saya mengira sudah membuat keputusan tepat, tetapi tidak ada gunanya memikirkannya sekarang."

Satu-satunya penyesalah Bagnaia adalah tidak dapat memanfaatkan dua seri di Red Bull Ring untuk memangkas gap poin dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Kesempatan Ducati dan Bagnaia mendominasi balapan di lintasan yang kurang disukai Yamaha dan Quartararo justru berujung jarak poin yang makin lebar.

Baca Juga: Meski Gagal, Rossi Sempat Antusias Hampir Rebut Podium pada MotoGP Austria

Bagnaia finis di posisi ke-11 dan 2 pada balapan MotoGP Styria dan Austria. Sementara itu, Quatararo finis di posisi ke-3 dan 7.

Bagnaia kini tertinggal 47 poin dari sang pemuncak klasemen, lebih banyak dua poin daripada saat paruh musim pertama berakhir.

"Situasinya sama seperti sebelumnya, jarak 47 poin itu besar. Balapan seperti hari ini diperlukan untuk mendekati Quartararo," kata Bagnaia.

MotoGP 2021 akan dilanjutkan dengan seri balap ke-13 yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Inggris, pada 29 Agustus mendatang.

Baca Juga: Marquez: Saya Lebih Suka Finis seperti Ini daripada Menang di Tengah Hujan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P