Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, memberikan tanggapan terkait dihapusnya postingan izin keramaian Liga 1 2021 di akun instagram Divisi Humas Polri.
Saat dihubungi BolaSport.com, Akhmad Hadian Lukita memberikan jawaban dengan sangat santai.
Sebelumnya, Divisi Humas Polri mengupload pemberitahuan bahwa mereka telah mengeluarkan izin keramaian untuk Liga 1 2021 pada Senin (16/8/2021).
Rencananya kick off Liga 1 2021 akan digelar pada 27 Agustus mendatang.
Tidak berselang lama, rupanya postingan tersebut hilang di akun instagram Divisi Humas Polri.
Banyak pecinta sepak bola Indonesia yang cukup khawatir bahwa itu akan berpengaruh ke kick off Liga 1 2021.
Baca Juga: Joan Mir Ancam Rebut Posisi Fabio Quartararo di Puncak Klasemen MotoGP
Sebab, kick off Liga 1 2021 tinggal menghitung beberapa hari lagi.
Apalagi surat izin keramaian dari Polri sangat ditunggu-tunggu oleh pecinta sepak bola Indonesia.
Terkait hal itu, Akhmad Hadian Lukita pun meresponsnya.
Baca Juga: Geger di Media Sosial, Polri Hilangkan Unggahan Surat Izin Liga 1
Ia menegaskan sejauh ini tidak ada masalah meskipun postingan tersebut telah tiada di media sosial Divisi Humas Polri.
"Insya Allah aman karena komunikasi kami jalan terus," ucap Akhmad Hadian Lukita.
Akhmad Hadian Lukita tetap yakin terhapusnya unggahan itu tidak menjadi sebuah masalah jelang kick off Liga 1 2021.
Baca Juga: Terungkap! Ini Alasan RANS Cilegon FC Diundang Tanding di Turki
Menurutnya, mungkin saja ada unggahan lainnya yang akan di upload oleh Divisi Humas Polri di media sosialnya.
Dihapusnya postingan itu pun disama-samai dengan keputusan pemerintah Indonesia yang memperpanjang PPKM Level 4 sampai 23 Agustus 2021.
Jarak 23 Agustus sampai ke 27 Agustus hanya menyisahkan tujuh hari saja.
Baca Juga: Edin Dzeko Sudah, Giliran Penyerang Gagal Real Madrid Siap Merapat ke Inter Milan
"Komunikasi kami tidak ada masalah, apa mungkin mereka akan menggantikan informasi terbaru atau tidak."
"Saya juga tidak tahu kalau nanti ada informasi lebih valid lagi, tapi sejauh ini ya tidak ada masalah," tutup Akhmad Hadian Lukita.