Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sementara pada balapan MotoGP Austria Bagnaia harus puas menjadi runner-up setelah peluangnya dikacaukan hujan yang turun pada pengujung lomba.
Bagnaia memilih mengganti motor. Sayangnya, keputusan berani untuk tidak mengganti motor dari Brad Binder (Red Bull KTM) lebih berhasil pada balapan tersebut.
Tiga kans kemenangan yang hilang tersebut membuat Bagnaia menghadapi tugas sulit dalam mengejar gelar juara MotoGP.
Dengan tujuh balapan tersisa musim ini, Bagnaia masih tertinggal 47 poin dari Quartararo yang menjadi pemuncak klasemen.
Baca Juga: Kalau Rival Tak Segera Unjuk Gigi, Fabio Quartararo Otomatis Juara MotoGP 2021
Mengingat betapa konsistennya performa Quartararo saat ini, kemenangan menjadi opsi paling pasti bagi Bagnaia untuk menjaga kans juara.
Bicara soal memenangi balapan tidak ada yang lebih ahli daripada mentor Bagnaia di Akademi VR46 yaitu Valentino Rossi.
Rossi telah mengoleksi 89 kemenangan di kelas utama MotoGP, tidak ada pembalap lain yang pernah menyaingi rekor pembalap berjuluk The Doctor itu.
Meski demikian, Bagnaia mengaku tidak mendapat saran dari Rossi perihal harapannya meraih kemenangan di balapan MotoGP.
Baca Juga: Yamaha Salah Kambing Hitamkan Valentino Rossi sebagai Alasan Melempemnya Maverick Vinales