Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gara-gara Marc Marquez Salah Perhitungan, Repsol Honda Merana

By Agung Kurniawan - Selasa, 31 Agustus 2021 | 11:30 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada sesi kualifikasi MotoGP Austria 2021 di Red Bull Ring, Sabtu (14/8/2021). (MOTOGP.COM)

TWITTER.COM/AUTOMOTORINEWS
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, saat terlibat crash dengan Jorge Martin (Pramac Racing) saat balapan MotoGP Inggris 2021, di Sirkuit Silverstone, Minggu (29/8/2021).

Alberto Puig menyesalkan keputusan Marc Marquez untuk melakukan manuver sebelum akhirnya terlibat insiden dengan Jorge Martin.

Pembalap berusia 28 tahun itu dinilai salah perhitungan yang berdampak kepada hasil akhir yang diraihnya pada seri MotoGP Inggris 2021.

Terlepas dari hal itu, Alberto Puig melihat Marc Marquez sudah memiliki performa yang cukup kuat dalam balapan terakhirnya pekan lalu.

Baca Juga: Fabio Quartararo Terlalu Dominan, Joan Mir: Perebutan Gelar Belum Selesai

"Kami melihat Marc Marquez lebih kuat dalam seri terakhir ini," kata Alberto Puig, dilansir BolaSport.com dari laman Motosan.

"Sayangnya dia salah perhitungan saat menyalip Jorge Martin, itu bukan niatnya tapi mereka terlibat kontak di lap pertama dan terjatuh," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Alberto Puig menyesal atas adanya insiden antara Marc Marquez dan Jorge Martin pada lap pertama.

Baginya, insiden tersebut bisa terjadi mengingat lap pertama menjadi kesempatan pembalap untuk mengambil tempat dan memperbaiki posisinya.

Baca Juga: Bos Honda: Pol Espargaro Meningkat, Marc Marquez Harusnya Bisa Podium