Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dia menyambutnya dengan tembakan mendatar yang melesat tajam bak peluru ke jgawang kawalan kiper berdarah Indonesia, Emil Audero.
Kegirangan rekan senegara Lionel Messi ini ternyata berubah jadi air mata tak lama kemudian.
Dybala what a strike and locatelli first assist ????????pic.twitter.com/G6lO3Gyw8p
— khalid ???????? (@khalidnasir0111) September 26, 2021
Setelah merasakan sakit di otot, Dybala meninggalkan lapangan sembari sesenggukan.
Dia dihibur oleh rekan setimnya saat hendak keluar untuk digantikan Dejan Kulusevski pada menit ke-22.
Baca Juga: Arsenal vs Tottenham - Harry Kane, Si Raja Gol Derbi London Utara yang Sedang Malu-malu
Bagi Dybala, wajar kejadian buruk ini membuatnya nangis karena seringnya dia diterpa gangguan fisik.
Menurut data Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com, musim lalu saja dia melewatkan 130 hari di ruang perawatan karena mengalami tiga kali cedera.