Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Artinya Anda bermain untuk semua anggota tim. Ketika hasilnya sebuah kemenangan, semuanya akan merasa senang. Jadi itulah perbedaannya."
Trofi kejuaraan dunia beregu seperti Sudirman Cup masih absen dari lemari Greysia.
Padahal, pemain berdarah Minahasa itu sudah memperkuat timnas bulu tangkis Indonesia sejak Uber Cup 2004.
Tak hanya Greysia, semua anggota tim Indonesia pada Sudirman Cup 2021 belum pernah merasakan manisnya menjadi juara dunia turnaman beregu di level senior.
Namun, tekad yang sama justru akan menjadi keuntungan bagi tim Indonesia.
Greysia berpendapat bahwa menciptakan kekompakan di dalam tim adalah langkah pertama untuk meraih prestasi di ajang beregu seperti Sudirman Cup.
"Kami menyatukan diri dalam tim terlebih dahulu," kata Greysia.
"Ini dilakukan untuk mendapatkan pola pikir bahwa kami datang sebagai satu tim, bertanding untuk satu sama lain, dan ingin menang sebagai tim."
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Semua Pemain Indonesia Memikirkan Hal yang Sama, yaitu Membawa Pulang Gelar!