Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sepupu Vinales Meninggal, Rossi: Balapan Motor Junior Menakutkan

By Delia Mustikasari - Sabtu, 2 Oktober 2021 | 14:15 WIB
Pembalap peserta seri balap MotoGP Americas mengheningkan cipta atas wafatnya pembalap Dean Berta Vinales di Circuit of The Americas. (MOTOGP.COM)

Rossi percaya aturan bendera kuning perlu ditegakkan lebih baik di kelas-kelas ini, sementara juga mencatat sesuatu yang harus dilakukan tentang tingkat agresivitas dalam balapan ini karena konsekuensi dari sifat mesin yang digunakan untuk menciptakan balapan ketat.

"Apa yang terjadi di Jerez adalah bencana besar. Tahun ini, terjadi tiga kali kecelakaan yang melibatkan pembalap yang sangat muda sehingga kehilangan nyawa mereka," kata Rossi dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

"Apa yang bisa kami lakukan? Saya pikir masalahnya adalah hal yang paling berbahaya dalam olahraga kami adalah ketika seorang pembalap jatuh dan ditabrak pembalap lain dari belakang."

"Situasi balapan Supersport 300 ini sangat berbahaya karena Anda memiliki banyak pembalap berjumlah lebih dari 42 motor. Dan semua pembalap jaraknya sangat dekat. Jadi, risiko kecelakaan sangat tinggi," tutur Rossi.

Menurut pembalap berjulukan The Doctor itu, hal pertama yang perlu dilakukan adalah lebih menghormati bendera kuning bagi pembalap yang berada di belakang pembalap yang mengalami kecelakaan.

"Saya tidak tahu persis dinamika kecelakaan di Jerez. Tetapi yang pasti, biasanya para pembalap ketika mereka melihat bendera kuning, mereka berusaha untuk kalah seminimal mungkin," aku Rossi.

"Namun, mungkin ini salah satu cara untuk berkembang. Dalam beberapa tahun terakhir selalu para pembalap, juga pembalap muda sangat, sangat agresif."

Baca Juga: Jadwal Semifinal Sudirman Cup 2021 - Tanpa Indonesia, Jepang Lawan Malaysia