Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Miftah Anwar Sani terlihat cukup gugup di awal-awal laga.
Pada menit ke-2, tampaknya terjadi miskomunikasi dengan Sani dengan Rachmat Irianto.
Hal ini membuat Sani mengambil bola yang berujung pada sepakan pojok untuk Taiwan.
Ramai Rumakiek tak perlu waktu lama untuk membahayakan lawan.
Baca Juga: Meski Kecolongan Gol Tandang, Timnas Indonesia Sukses Kalahkan Taiwan
Pada menit ke-18, ia menerima umpan dari Miftah Anwar Sani.
Dengan sekali kontrol, pemain 19 tahun itu melepaskan sepakan kaki kiri yang gagal dihadang kiper Taiwan.
Pasca mencetak gol, Ramai Rumakiek tercatat dua kali mendapat hantaman permainan keras Taiwan.