Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Denmark Junior 2021 - Beda Nasib dengan Para Senior, Skuad Junior Indonesia Amankan 1 Gelar Juara

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 24 Oktober 2021 | 10:00 WIB
Berita bulu tangkis internasional. (ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM)

Skuad Merah Putih sebetulnya juga berpeluang menciptakan derbi final pada nomor tunggal putra dan tunggal putri.

Namun, misi ini gagal terwujud karena Alwi Farhan dan Siti Sarah Azzahra kalah pada babak semifinal.

Alwi kalah 21-16, 17-21, 21-23 dari wakil India, Ayush Shetty, sedangkan Sarah ditundukkan pemain Thailand, Sirada Roongpiboonsopit, dengan skor 18-21, 17-21.

Pencapaian para pemain junior Indonesia ini berbanding terbalik dengan hasil yang ditorehkan para pemain senior pada turnamen Denmark Open 2021.

Beda nasib dengan skuad junior yang masih berpeluang mendapatkan tiga gelar juara di luar titel ganda putri, wakil Indonesia pada Denmark Open 2021 sudah habis pada babak semifinal.

Baca Juga: Hasil Denmark Open 2021 - Tommy Sugiarto Kalah, Indonesia Tanpa Wakil di Final

Dua wakil terakhir yakni Tommy Sugiarto (tunggal putra) dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran) gagal meneruskan kiprah mereka usai dikalahkan lawan masing-masing.

Tommy keok di tangan pemain nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota, dengan skor 7-21, 12-21, sedangkan duet Praveen/Melati kalah 21-16, 17-21, 20-22 dari wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

"Pada gim pertama, pola permainan kami bisa keluar semua sehingga bisa menang. Sayang, pada gim kedua, kami terbawa pola permainan lawan dan akhirnya kalah," tutur Praveen, dikutip dari Badminton Indonesia.

"Pada gim ketiga, kami kalah start. Perolehan poin selalu tertinggal jauh."

"Dalam kedudukan 18-20, kami bisa mengejar dan menyamakan skor menjadi 20-20. Sayang, pada perebutan poin krusial, saya melakukan kesalahan servis yang menyangkut di net, sementara pengamatan Melati juga gagal," kata Praveen lagi.

Baca Juga: Denmark Open 2021 - Pelatih Ungkap Biang Kekalahan Menyesakkan Praveen/Melati