Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pukulan ke bagian belakang kepala alias rabbit punch dilarang di UFC karena bisa mengakibatkan kerusakan otak.
Hal ini yang membuat Covington tidak terima dan menyebut kemenangan yang didapatkan Usman tidak sah.
"Dia pengecut yang suka bermain curang, saya tidak menghormati dia. Dia jelas penipu, melakukan kecurangan dalam beberapa pertarungan," kata Covington, dikutip BolaSport.com dari BJPENN.com.
"Maksud saya, dia memegang sarung tangan saya di oktagon. Pada ronde kesatu, saya melakukan takedown dan dia melakukan pukulan ke atas kepala saya."
"Saya kira Dan Miragliotta adalah salah satu dari tiga wasit terbaik di olahraga ini, dan saya juga sudah berbicara dengannya sebelum pertandingan, 'Jangan biarkan orang ini (Usman) memukul belakang kepala saya'."
"Dan dia malah melakukannya dengan segera. Jika anda melihat rekaman, sangat jelas di belakang kepala," tutur Covington.
Baca Juga: Gara-gara 1 Jagoan, Bos UFC Sudah 'Move On' dari Khabib Nurmagomedov
Akibat pukulan itu, Covington menyebut dirinya sempat kehilangan fokus dalam pertarungan.
"Ketika Anda memukul bagian belakang kepala seseorang, itu pasti membuat Anda linglung sangat cepat," ujar petarung peringkat satu kelas welter tersebut.
"Itu membuat saya lengah, dia membuat banyak taktik curang. Anda tidak akan melihat saya curang atau menipu, jadi saya mendapat ketidakadilan lagi."
"Saya merasa saya telah menyelesaikan pekerjaan ini, tetapi saya berjanji, Anda belum akan melihat yang terakhir dari saya," tutup Covington.
Baca Juga: Pengakuan Kamaru Usman, Harusnya 1 Rekornya Dihancurkan Colby Covington di UFC 268