Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selepas jeda, Marcus/Kevin mulai nyaman dengan permainan mereka.
Hal ini ditunjukkan dengan margin poin yang cukup jauh di antara mereka dan Choi/Kim.
Tercatat, Marcus/Kevin sempat unggul 13-8 dan 14-10.
Akan tetapi, Choi/Kim bukanlah lawan yang mudah ditaklukkan. Mereka mampu menyamakan skor menjadi 14-14 usai memetik empat poin beruntun.
Marcus/Kevin kembali berada dalam posisi unggul 15-14 setelah servis lawan dinyatakan fault.
Mereka lalu meneruskan momentum ini sampai unggul 18-14.
Namun, Choi/Kim lagi-lagi bisa menyamakan skor menjadi 18-18 berkat empat poin beruntun yang mereka raih.
Baca Juga: Indonesia Masters 2021 - Dijegal Pemain No 1 Momota, Tommy Akui Sulit Keluar dari Tekanan
Marcus/Kevin kemudian mendapatkan game point dalam kedudukan 20-18.
Akan tetapi, perjuangan Choi/Kim belum selesai. Mereka masih bisa menyelamatkan satu game point setelah pengembalian Kevin cuma mendarat di luar bidang permainan.
Pada perebutan poin berikutnya, Kevin sempat tidak merespons servis Choi karena menganggap servis itu fault.
Namun, service judge punya pandangan lain.
Kevin lalu mempertanyakan kevalidan servis Choi kepada umpire. Beruntung, umpire memberi kesempatan sekali lagi untuk menerima servis dari Choi.
Strategi ini berhasil. Sebab, pada perebutan poin berikutnya, Marcus/Kevin berhasil mengunci kemenangan gim kesatu setelah pengembalian Choi hanya membentur net.
Baca Juga: Indonesia Masters 2021 - Minim Persiapan Jadi Alasan Eko/Masita Gagal Buat Kejutan