Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dia hanya ingin pasangan peringkat 27 dunia tersebut menjadikan BWF World Tour Finals 2021 sebagai ajang mengukur kemampuan.
"Pramudya/Yeremia lolos ke BWF World Tour Finals itu surprise untuk saya karena mereka adalah pemain pelapis," kata Herry, dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.
"Ini ujian untuk mereka. Ke depannya seperti apa sih? Apakah mereka bisa bersaing dengan pemain-pemain top dunia?"
Sebelumnya, Pramudya/Yeremia juga tak menyangka bisa lolos ke BWF World Tour Finals.
Baca Juga: Update Peringkat Dunia BWF - Jonatan Christie Geser Lee Zii Jia
Sebagai debutan, mereka juga tidak ingin memikirkan menang atau kalah. Tujuannya hanya ingin bermain tanpa beban dan meraih hasil maksimal.
"Kami baru pertama kali bermain di BWF World Tour Finals. Kami nothing to lose saja dan memberikan yang terbaik," kata Yeremia.
Pada kompetisi ini, Pramudya/Yeremia tergabung di Grup B bersama, Takuro Hoki/Yoga Kobayashi (Jepang), Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia), Christo Popov/Toma Junior Popov (Prancis) yang tergabung dalam Grup B.
Pertandingan pertama lalu menjadwalkan mereka akan menghadapi juara Indonesia Masters 2021, Hoki/Kobayashi.
Dalam menghadapi babak fase grup, Pramudya tak ingin tertekan dan memberikan hasil yang terbaik.
"Lawan kami rangking-nya lebih bagus. Jadi kami mau berupaya yang terbaik. Tidak memikirkan menang atau kalah. Mau all out saja," tutur Pramudya.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - Praveen/Melati Optimis Lewati Babak Grup