Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dovizioso dan Rossi tidak pernah benar-benar menjadi rival. Temperamen keduanya terlalu berbeda.
"Valentino telah melakukan banyak hal spesial, tetapi kenyataannya saya tidak pernah menghabiskan begitu banyak waktu bersamanya," kata Dovizioso kepada Motorsport-Total.
"Tentu saja, saya selalu mengikuti apa yang dia lakukan. Dan tentu saja, dia juga idola saya. Ini berlaku untuk semua orang, tetapi terutama untuk pembalap Italia," ucap Dovizioso.
Dalam lima balapan bersama, mereka mungkin punya waktu untuk mengenal satu sama lain lebih baik, bahkan sebagai pembalap.
"Saya banyak belajar Valentino. Terkadang saya tersesat karena Anda tidak bisa meniru pembalap berbakat seperti itu, itu tidak akan berhasil. Anda harus mengikuti jalan Anda sendiri," aku Dovizioso.
"Masih penting untuk mempelajari pembalap yang baik. Tetapi, jika Anda mencoba melakukan segala sesuatu seperti mereka, semuanya tidak akan berhasil," ujar Dovizioso.
"Saya memiliki banyak rekan setim yang kuat. Casey Stoner, Dani Pedrosa, Jorge Lorenzo, Cal Crutchlow. Semua orang melakukan sesuatu yang lebih baik dari saya. Jadi Anda belajar dan ingin meningkat di bidang itu, dan sangat penting untuk memahami di mana harus fokus."
Baca Juga: Valentino Rossi Tidak Tinggalkan MotoGP, 'Saya Akan Ikut Beberapa Balapan'