Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ambisi Valentino Rossi Jadi Pembalap Abadi dan Noda Hitam di Ujung Karier

By Agung Kurniawan - Jumat, 31 Desember 2021 | 20:00 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, pada hari pertama MotoGP San Marino 2021 di Sirkuit Misano, Jumat (17/9/2021). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Valentino Rossi dinilai memiliki noda hitam tatkala menjalani musim terakhirnya sebagai pembalap MotoGP.

MotoGP 2021 menjadi panggung terakhir bagi seorang Valentino Rossi dengan kiprah panjangnya selama ini.

Sejak menjalani debut di kelas 125cc tahun 1996, 26 musim sudah dijalani Valentino Rossi dengan suka dan duka.

Dalam rentang waktu yang cukup panjang itu, Valentino Rossi mampu membukukan total sembilan gelar juara dunia.

Baca Juga: Tak Ada Jaminan Bagnaia Jadi Anak Emas Ducati pada MotoGP 2022

Dengan karakter uniknya, The Doctor perlahan-lahan menjelma sebagai ikon untuk ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu.

Tidak bisa dipungkiri bahwa daya tarik yang dimiliki Valentino Rossi mampu mendongkrak popularitas MotoGP.

Namun seiring berjalannya waktu, Valentino Rossi terus mengalami penurunan performa ketika adu cepat di lintasan balap.

Paceklik kemenangan dialami Valentino Rossi yang terakhir kali berdiri di podium tertinggi pada musim 2017 di Assen, Belanda.

Baca Juga: Dadah Pundi-pundi Uang dari Arab, VR46 Umumkan Sponsor Pengganti untuk MotoGP 2022