Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Penilaian 'Bias' Komentator UFC soal Jon Jones Disebabkan Masalah Pribadi

By Muhamad Husein - Sabtu, 15 Januari 2022 | 12:15 WIB
Petarung nomor satu lintas divisi UFC, Jon Jones. (INSTAGRAM.COM/JONNYBONES)

Kendati pernah menjadi juara kelas berat ringan, Cormier tak pernah sekali pun menang dalam dua pertemuan dengan Jones.

Cormier selalu kalah. Hanya pada pertandingan kedua kekalahannya dianulir karena Jones tersandung kasus doping.

Cormier dan Jones pun berkali-kali terlibat silang pendapat.

Cormier menyindir kasus doping dan kriminal yang menimpa Jones. Adapun Jones mengagungkan catatan kemenangannya atas sang rival.

Baca Juga: UFC Didesak Restui Duel Lintas Disiplin Francis Ngannou vs Tyson Fury

Bisping sendiri percaya Jones, yang disebutnya petarung mematikan, berpotensi memiliki masa depan yang akan mengejutkan semua pihak.

"Terlepas masalah-masalahnya di luar oktagon, faktanya, jika Anda melihat performanya, dia berpotensi menjadi petarung terhebat sepanjang masa," ujar Bisping.

"Dia selalu menang dengan menggunakan teknik lawannya. Dia akan menekankan hal itu. Usianya belum menyentuh 35 tahun, jadi tidak mungkin dia bertarung dalam kondisi tua."

Soal menjadi Jones menjadi juara kelas berat, Bisping yakin petarung berjuluk Bones tersebut bisa mendapatkannya.

Baca Juga: Hasil ONE Championship: Heavy Hitters - Sudah Peragakan Bantingan Cantik, Elipitua Siregar Menyerah Kena Pukul di Ulu Hati