Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selama tiga tahun berada di Moto3 saat itu, prestasi terbaik Carrasco adalah finis kedelapan pada GP Valencia.
Kemudian pada 2017, Carrasco kembali ke lintasan untuk berkarier pada WSBK tepatnya di kelas WSSP300.
Memilih kelas Supersport 300 tersebut kemudian menjadi sebuah keberuntungan bagi Carrasco.
Pasalnya, Carrasco mencatatkan torehan gemilang pada 2018 dengan menjadi juara dunia WSSP300.
Baca Juga: Mario Suryo Aji Kembali Geber Motor di Mandalika Pasca Cedera Patah Paha Kanan
Prestasi ini membuat Carrasco menjadi pembalap perempuan pertama yang berhasil mengukuhkan diri jadi juara dunia pada kejuaraan balap motor.
"Balapan itu keras. Bukan cuma masalah di lintasan dilihat orang, tetapi juga di saat menentukan keputusan sulit," kata Carrasco, dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Ambisi saya selalu berusaha untuk berkembang sebagai pembalap. Lalu menetapkan tujuan yang dipandang sebelah mata orang lain untuk mencapai target tersebut."
"Ketika orang tua saya membelikan minibike pertama kali kemudian saya mulai balapan, tentu saja impian saya seperti pembalap lain yang menginginkan menjadi juara dunia."
"Juara dunia saya raih pada 2018 dan bahkan saat ini perasaannya seperti sebuah keajaiban."