Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lionel Messi menyampaikan bahwa Simons merupakan pemain berkualitas dan memiliki potensi sebagai bintang masa depan.
Namun, Messi turut berpendapat bahwa wonderkid berusia 18 tahun tersebut perlu belajar untuk rendah hati jika ingin meraih kesuksesan.
Baca Juga: Menggila di Piala Afrika 2021, Sadio Mane Jadi Raja Gol Senegal Sepanjang Masa
Penolakan terhadap Simons dari Barcelona tentunya tidak menyurutkan kabar kepergiannya dari Parc des Princes.
Pasalnya, Simons baru saja menjadi kambing hitam atas kegagalan PSG di Piala Prancis musim ini.
Mauricio Pochettino on Xavi Simons penalty:
"We took the decision on the 1st 5 takers. We thought we’d win with them. Then the decision was taken on the feeling of the players. Xavi Simons wasn't my decision."
Head up Xavi!#PSG #PSGOGCN #CoupeDeFrancepic.twitter.com/Ph8shGrhF6
— HONK BALL ⚽ ???????? (@realbryhrndz) February 1, 2022
Simons dimasukkan sebagai pemain pengganti di babak kedua dalam pertandingan babak 16 besar Piala Prancis melawan Nice baru-baru ini.
Pertandingan berjalan alot dan sama kuat selama 90 dan harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
Baca Juga: Barcelona Resmi Coret Dani Alves, Ajak Aubameyang dan Adama Traore ke Liga Europa
Simons mengambil penalti ke-7 PSG setelah kedudukan berakhir 4-4 dengan lima tendangan pertama.
Namun, kiper Polandia Marcin Bułka berhasil mengeblok sepakan Simons dengan penyelamatan apik yang membuat PSG tersingkir untuk pertama kalinya sejak 2014.