Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Waktu kita datang ke Bali, angka kasus itu hanya dua per harinya. Sekarang sudah mencapai sekitar 600an per hari kalau saya tidak salah. Memang sedang banyak dan marak saja kasusnya," tutur dia.
Baca Juga: Ini Pertimbangan Pelatih Persebaya Tunjuk Alie Sesay Sebagai Kapten
Untuk mengantisipasi penambahan masif kasus harian Covid-19 di Bali, khususnya di lingkungan Liga 1 itu sendiri, Dokter Donny punya sejumlah strategi untuk mencegah infeksi Covid-19 di timnya.
Dokter Donny memilih strategi edukasi dengan ketat terkait penanggulangan Covid-19 kepada seluruh tim Persija.
Edukasi itu meliputi pembentukan kesadaran akan bahaya virus Covid-19 dan kerugian-kerugian lainnya bila terpapar.
Baca Juga: Soal Penundaan Kompetisi, Pelatih Persebaya: Cukup Riskan untuk Dihentikan
"Soal badai Covid-19 di Liga 1, saya selalu berusaha untuk mengedukasi saja. Kita mengingatkan lagi untuk menjaga prokes dan juga butuh kesadaran masing-masing untuk menjaga diri dari Covid-19," jelas dia.
Saat kasus positif dalam tim Persija ditemukan, Dokter Donny langsung berkoordinasi dengan Satgas LIB dan memutuskan untuk isolasi pada para pemain ke tempat yang ditentukan sistem bubble LIB.
"Misal ada temuan kasus positif, kita fokus pada penanganan. Pertama koordinasi dengan satgas, dan melakukan isolasi dan karantina yang telah disesuaikan dengan aturan bubble system LIB (Liga Indonesia Baru)," tutur dia.
Baca Juga: Tiga Pemainnya Positif Covid-19, Ini yang Dilakukan PSIS Semarang