Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hearn justru menyerang balik Fury dengan meragukan petarung berdarah Irlandian tersebut tidak berniat melawan Usyk sesuai jadwal.
Fury disebut Hearn menginginkan laga pemanasan pada Maret terlebih dahulu sebelum bertarung melawan Usyk.
Situasi ini tidak menguntungkan Joshua yang harus menunggu lebih lama walau diiming-imingi akan menghadapi pemenang laga.
"Semua orang berbicara dengan uang kompensasi tetapi aturan mainnya terus berubah," kata Hearn, dikutip BolaSport.com dari Dailymail.co.uk.
Baca Juga: Korban Manny Pacquiao Buang Status Pecundang, Pemilik Sabuk Juara Jadi Incaran
"Rencananya selalu sangat sederhana, Fury menghadapi Usyk untuk gelar juara sejati, Joshua melawan pemenangnya."
"Joshua tidak pernah menandantangani gagasan semacam ini, kami masih berdiskusi. Dia tidak pernah menginginkannya, tetapi menurut saya rencana ini cukup cerdas."
"Kemudian Tyson Fury berkata bahwa dia tidak akan langsung melawan Usyk, dia ingin laga pemanasan pada 26 Maret."
"Saya tidak percaya Tyson Fury akan melawan AJ setelah Usyk. Saya jelas tidak percaya dia akan bertarung pada 26 Maret kemudian bertarung lagi pada Juni dan Desember."
Masalah inilah yang dipertanyakan Hearn dalam negosiasi.