Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Honda sempat dikritik karena membiarkan Marquez tampil dalam akhir pekan lomba hanya beberapa hari setelah operasi.
Patah tulang humerus merupakan salah satu cedera yang paling berisiko bagi pembalap karena berpotensi memegaruhi saraf di tangan mereka.
Walau sudah memilih mundur sebelum kualifikasi, Marquez tetap menanggung keputusan nekat tersebut karena merusak pelat yang menyambung tulangnya.
"Singkatnya, ada banyak penyesalan dan situasi semacam ini bisa melemahkan pikiran Anda, tetapi saya tidak berpikir itu akan terjadi dengan Marc Marquez," kata Costa.
"Jika, seperti harapan saya kepadanya, segalanya mulai berjalan ke arah yang benar, dia masih mampu memberi kita emosi yang tak bisa dijelaskan," ujar Costa.
Baca Juga: 7 Rival Kuat Menghadang, Rute Sulit Marc Marquez Jadi Pemenang Lagi