Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sejak musim 2020, Por Fuera merasa persaingan di kelas utama MotoGP kian sulit diprediksi lantara pembalap tampil cepat.
Tak ayal, kondisi itu akan berlanjut hingga musim 2022 di mana persaingan akan semakin keras.
"Sejak Jerez 2020, ketika Marc Marquez cedera ada banyak pemenang dan favorit," kata Jorge Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari Motosan.
Baca Juga: Target Luca Marini Menyongsong MotoGP 2022 bersama Tim Valentino Rossi
"Banyak pembalap yang melaju cepat yang bisa memenangi balapan, ini telah berlanjut pada musim 2021 dan akan terus di musim 2022 ini," imbuhnya.
Lebih lanjut, juara tiga kali kelas utama MotoGP itu menilai persaingan tidak akan hanya berpusat pada Marc Marquez dan Fabio Quartararo saja.
Persaingan MotoGP 2022 diprediksi kian sengit menyusul Ducati yang menurunkan setidaknya delapan motor di bawah empat bendera tim berbeda.
Tidak sedikit pihak yang merasa Francesco Bagnaia memiliki kans besar mengingat pengembangan Desmosedici yang sempurna.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Bocorkan Rencana Masa Depan Usai Pensiun dari MotoGP