Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami sebenarnya sudah mempunyai plan untuk mau membuka Persija Store dimana-mana, tapi dalam perjalanannya waktu kami mendapatkan informasi bahwa The Jakmania sudah mempunyai kegiatan merchandise dari dulu, jauh sebelum adanya Juara."
Baca Juga: Tambah Bisnis Baru, Zalnando Ungkap Satu Cara Buka Usaha di Tengah Pandemi
"Ini yang kami tangkap dan Pengurus Pusat The Jakmania mengumpulkan beberapa outlet yang nantinya resmi menjadi outlet The Jakmania. Dan ternyata terkumpulah 35 outlet yang sesuai dengan kriteria," ucap Dicky Hartanto.
Dicky Hartanto menerangkan, Persija Store selalu bersikap adil kepada outlet The Jakmania terutama ketika membagikan jersey untuk dijual. Semua berjalan lancar, namun saat pandemi Covid-19 datang rontok semua.
Padahal penjualan outlet The Jakmania sangat berdampak positif untuk Persija Jakarta. Sebab, mereka menjual merchandise resmi Macan Kemayoran.
Baca Juga: Bambang Pamungkas Bongkar Persiapan Persija Jelang Lawan Persib
"Pandemi ini berpengaruh banget karena kami tidak bisa berbisnis. Sebelum pandemi outlet The Jakmania memesan tiga sampai empat jersey, tapi sekarang tidak sama sekali. Artinya bisnis mereka juga sedang susah," ucap Dicky Hartanto.
Sedikitnya penjualan di Persija Store membuat para investor bertanya-tanya. Meski begitu, kreatifitas tidak boleh hilang. Diputar otak untuk membuka penjualan online lewat beberapa market place dan website resmi. Dan ini mulai dilakukan saat BRI Liga 1 2021/2022 ingin dimulai.
Hadirnya BRI Liga 1 2021/2022 menghidupkan kembali nafas yang sempat terhenti bagi Persija Store. Penjualan kembali mulai meningkat meskipun masih belum sesuai target. Tapi setidaknya itu sudah cukup untuk Persija Store kembali beroperasi.