Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persebaya juga memiliki target tersendiri menyusul kegagalan mereka bersaing menjadi juara Liga 1 musim ini.
Aji Santoso menegaskan bahwa Taisei Marukawa dkk. akan tetap menampilkan permainan ngotot dan ngeyel khas Persebaya.
"Saya yakinkan kepada semuanya bahwa pertandingan besok adalah pertandingan yang fight, pertandingan yang tidak ada rekayasa, pertandingan yang halal toyyiban. Artinya, kalau kami menang itu tidak ada faktor lain dan kalau kalah pun begitu," kata Aji Santoso.
Baca Juga: Kans Bali United Mendominasi Penghargaan Individu Jika Jadi Juara Liga 1 Musim Ini
Juru taktik asal Malang itu menambahkan, para pemain hanya bermain untuk Persebaya, bukan untuk menguntungkan atau merugikan kandidat juara.
"Tetapi yang jelas, kami akan bertarung secara fair, saya tidak melihat sekarang kalau saya menang bisa membantu Persib dan kalau kalah membantu Bali United, itu tidak ada.
"Kami akan mementukan langkah kami sendiri dalam pertandingan besok. Jadi untuk itu saya pastikan kami tetap akan fight," tegasnya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Sebut Dua Kelemahan Timnas U-19 Indonesia
Gaya permainan Persebaya memiliki karakter agresif, mengandalkan kecepatan, dan penguasaan bola yang kuat.
Dengan gaya permainan tersebut, tak jarang Bajol Ijo kerap menghasilkan banyak gol.
Bali United pernah menjadi korban keganasan Persebaya saat putaran pertama Liga 1. Kala itu, Bali United dihajar dengan skor cukup telak 3-1.
Mengenai target mencetak gol, Aji hanya berharap timnya dapat mendulang hasil maksimal dengan gaya permainan khas Persebaya.
"Kita lihat nanti ya, kami tak bisa memprediksi akan terjadi banyak gol atau bagaimana, yang jelas kami ingin menang untuk pertandingan besok," tukasnya.