Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Sambil terus belajar dan mengasah keterampilan. Tapi tadi, begitu masuk grand final, ya sudah, bismillah, dan saya lihat anak-anak dan para atlet bermain sangat tangguh ya."
"Tim lawan Samator juga luar biasa, sudah sering juara. Dan artinya kita benar-benar ingin memberikan yang terbaik."
AHY merasa bersyukur karena kerja keras tim LavAni berbuah manis.
"Tentu kami bersyukur, sebuah anugerah dari yang Maha Kuasa. kami juga bekerja keras, dari semua para pemain, para pelatih, dan pak SBY sekaligus pendiri dan pembina," ujar AHY.
"Jadi tentu sejarah baru ini bukan tanpa cerita suka dukanya, artinya kami dari awal, benar-benar berusaha agar tim bola voli LavAni ini sebagai tim bola voli pembinaan."
Baca Juga: Proliga 2022 - Rebut Juara Ketiga, BNI 46 Andalkan Strategi Baca Peta Kekuatan Lawan
"Bisa merekrut talenta-talenta terbaik dari seluruh tanah air, anak-anak muda yang juga punya cita-cita."
"Itulah yang membuat kami semakin percaya diri kami bergabung dengan Proliga, kompetisi kasta tertinggi bola voli nasional."
"Awalnya kami tidak punya ekspektasi, tapi begitu mengikuti, makin lama, dengan tambahan jam terbang, ada peluang yang bisa kita rebut, dan kami bersyukur akhirnya bisa masuk Final Four.
"Para atlet dan semua, kita sudah berusaha yang terbaik dan ada peluang masuk final, dan alhamdulillah masuk Grand Final."
Baca Juga: Timnas Voli Putri Indonesia Diragukan Tampil pada SEA Games 2021?