Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
World cup: Mi faharu anekaa ves America aai Iran ge kurimathilumeh https://t.co/To8QiU3DhM
— Dhauru (@Dhaurunews) April 1, 2022
“Saya akan mengingat foto itu selama sisa hidup saya,” kata Talebi dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
Iran berhasil menang 2-1 atas Amerika Serikat pada pertandingan tersebut melalui gol dari Hamid Estili dan Mehdi Mahdavikia hanya bisa dibalas satu gol oleh Brian McBride.
Kemenangan itu jadi kemenangan perdana Iran di ajang Piala Dunia, meski keduanya tidak lolos dari Grup F di Piala Dunia 1998.
Baca Juga: Belanda Jadi Favorit Lolos dari Babak Grup, Louis van Gaal Justru Buta Kekuatan Lawan
Menurut Masoudi, penduduk Iran berpesta usai kemenangan tersebut, warga mengambil alih jalanan Teheran untuk menyambut kemenangan perdana atas rival besarnya di dunia politik.
Sementara itu, pemain bertahan AS, Jeff Agoos waktu itu mengatakan bahwa timnya telah melakukannya lebih baik selama 90 menit, daripada yang politisi lakukan selama 20 tahun.
Delapan belas bulan kemudian, pertandingan persahabatan digelar kembali di Pasadena, California sebagai simbol perdamaian denganlaga berakhir imbang 1-1.
"Dalam banyak hal, pertandingan ini jauh lebih penting karena merupakan pertandingan persahabatan dan membutuhkan kerja sama kedua belah pihak," ujar Mehrdad Masoudi.
"Tapi itu hanya bisa terjadi jika pertandingan di Prancis 98 sukses," pungkasnya dikutip dari FourFourTwo.